Beritafifa.com – Nuno Espirito Santo resmi berpisah dengan Nottingham Forest hanya tiga laga setelah Premier League 2025/2026 dimulai. Keputusan mengejutkan ini diumumkan klub pada Senin (8/9/2025) waktu setempat.
Dalam pernyataan resminya, Forest menyampaikan terima kasih atas dedikasi Nuno, terutama kontribusinya di musim lalu yang dianggap sebagai periode bersejarah di City Ground. Mantan pelatih Wolverhampton Wanderers itu dikenang karena berhasil membawa Forest kembali ke kompetisi Eropa untuk pertama kalinya dalam tiga dekade.
Situasi ini membuat banyak pihak terkejut. Pasalnya, Nuno baru saja menandatangani kontrak baru berdurasi tiga tahun pada Juni lalu sebagai bentuk apresiasi manajemen atas pencapaiannya. Namun, awal musim yang tidak sesuai ekspektasi diyakini menjadi salah satu alasan utama di balik pemutusan hubungan kerja ini.
Momen Sukses Bersama Forest
Nuno Espirito Santo resmi berpisah dengan Nottingham Forest hanya tiga pertandingan setelah Premier League 2025/2026 dimulai. Keputusan mengejutkan ini diumumkan klub pada Senin (8/9/2025) waktu setempat.
Forest dalam pernyataan resminya menyampaikan terima kasih atas dedikasi Nuno, khususnya kontribusinya pada musim lalu yang disebut sebagai periode bersejarah di City Ground. Mantan pelatih Wolverhampton Wanderers itu dikenang karena membawa Forest kembali merasakan kompetisi Eropa untuk pertama kalinya dalam tiga dekade.
Nuno diangkat pada Desember 2023 sebagai pengganti Steve Cooper. Ia berhasil menyelamatkan Forest dari ancaman degradasi sebelum mencatat pencapaian luar biasa dengan finis di posisi ketujuh klasemen musim 2024/2025. Hasil tersebut mengantarkan Forest ke Liga Europa, menggantikan Crystal Palace yang harus turun ke UEFA Conference League akibat regulasi kepemilikan multi-klub.
Pencapaian itu membuat Nuno mendapatkan kontrak baru berdurasi tiga tahun pada musim panas lalu. Namun, ketegangan internal dan dinamika di balik layar tampaknya membuat masa jabatannya berakhir lebih cepat dari perkiraan. Situasi ini sekaligus membuka babak baru bagi Forest yang kini harus mencari sosok pengganti untuk melanjutkan ambisi mereka di Premier League dan Liga Europa.
Hubungan Yang Kurang Baik dengan Pemilik Klub

Nuno Espirito Santo sejatinya sudah memberi sinyal sebelum pemecatan terjadi. Ia secara terbuka mengakui bahwa hubungannya dengan pemilik klub, Evangelos Marinakis, mengalami perubahan signifikan.
Dalam sebuah wawancara, Nuno bahkan menyatakan dirinya tidak lagi memiliki kedekatan dengan sang pemilik dan menyadari rumor yang beredar tentang masa depannya di City Ground.
“Di mana ada asap, biasanya ada api. Saya memahami bagaimana semua ini berjalan. Namun, saya tetap di sini untuk menjalankan tugas saya,” ungkap Nuno kala itu.
Kini, dengan keputusan resmi pemutusan kontrak, Nottingham Forest dihadapkan pada tugas besar mencari pengganti yang tepat. Tim membutuhkan sosok baru untuk memimpin dalam periode sibuk setelah jeda internasional. Tantangan pertama yang menanti adalah laga tandang menghadapi Arsenal pada 13 September 2025, yang akan menjadi ujian awal era pasca-Nuno.
Jangan lewatkan Berita update lainnya hanya di Beritafifa