Beritafifa.com – Massimiliano Allegri dilaporkan tengah mempertimbangkan langkah taktis yang mengejutkan jelang laga krusial AC Milan vs Fiorentina. Strategi ini disebut sebagai respons terhadap badai cedera yang melanda lini serang Rossoneri, memaksa sang pelatih berpikir kreatif dalam meracik formasi terbaiknya untuk akhir pekan ini.
Salah satu opsi yang sedang dipertimbangkan adalah mengubah peran Ruben Loftus-Cheek menjadi seorang trequartista — posisi gelandang serang klasik yang beroperasi di belakang penyerang utama. Langkah ini dinilai cukup radikal, mengingat Loftus-Cheek biasanya berperan lebih dalam di lini tengah.
Jika rencana tersebut benar-benar dijalankan, wajah permainan Milan akan mengalami perubahan besar, terutama dalam transisi antara lini tengah dan depan. Keputusan akhir mengenai eksperimen taktis ini akan diambil pada hari Sabtu, setelah Allegri menilai kesiapan para pemain dalam sesi latihan terakhir.
Badai Cedera di Lini Serang

AC Milan memang tengah berada dalam situasi yang kurang ideal menjelang laga penting melawan Fiorentina. Pilihan di lini depan mereka sangat terbatas akibat serangkaian masalah kebugaran pemain yang menghantam skuad.
Christian Pulisic sudah lebih dulu dipastikan absen karena mengalami cedera paha, sementara kondisi Christopher Nkunku juga masih meragukan setelah menerima benturan keras pada sesi latihan terakhir. Kedua pemain tersebut merupakan pilar penting dalam skema serangan Milan musim ini, sehingga absensi mereka menjadi pukulan besar bagi tim.
Satu-satunya kabar positif datang dari Alexis Saelemaekers, yang dilaporkan pulih lebih cepat dari perkiraan. Winger asal Belgia itu berpotensi sudah cukup fit untuk tampil pada pertandingan akhir pekan ini, memberi sedikit napas lega bagi pelatih Massimiliano Allegri dalam menyusun formasi serang yang semakin terbatas.
Eksperimen Dadakan
Menurut laporan Sky Sport 24, Massimiliano Allegri tengah menyiapkan sebuah solusi taktis yang tidak biasa untuk mengatasi krisis lini depan AC Milan. Alih-alih memaksakan pemain yang belum sepenuhnya fit, sang pelatih memilih untuk memaksimalkan potensi dari skuad yang tersedia.
Rencana yang sedang digodok adalah mendorong Ruben Loftus-Cheek bermain lebih ke depan, berperan sebagai gelandang serang atau trequartista di belakang penyerang utama. Gelandang asal Inggris itu dinilai memiliki kombinasi kekuatan fisik, visi, dan kemampuan menembus pertahanan lawan yang cocok untuk peran tersebut.
Langkah ini juga akan memberi fleksibilitas bagi Allegri untuk menyimpan opsi penyerang lain seperti Santiago Gimenez di bangku cadangan. Dengan begitu, Milan dapat menjaga keseimbangan antara lini tengah dan serangan tanpa kehilangan kontrol permainan, terutama di laga penting melawan Fiorentina akhir pekan ini.
Wajah Baru Lini Tengah dan Depan
Jika eksperimen taktis yang disiapkan Massimiliano Allegri ini benar-benar dikonfirmasi, maka akan terjadi pergeseran besar di lini serang AC Milan. Dalam skema baru tersebut, Rafael Leao diproyeksikan untuk berperan sebagai penyerang tengah tunggal, meninggalkan posisi sayap kirinya yang biasa demi memberi Milan daya dobrak langsung ke jantung pertahanan lawan.
Di belakangnya, Ruben Loftus-Cheek akan berdiri sebagai penyokong utama — berperan sebagai penghubung antara lini tengah dan depan. Dengan kekuatan fisik, kemampuan membawa bola, serta naluri menyerang yang semakin matang, pemain asal Inggris itu diharapkan mampu memberi variasi serangan dan menciptakan ruang bagi Leao di lini depan.
Sementara itu, trio lini tengah akan diisi oleh para gelandang murni: Luka Modric, Youssouf Fofana, dan Samuele Ricci. Ketiganya diharapkan menjadi penyeimbang permainan, menjaga kontrol ritme, sekaligus memastikan transisi dari bertahan ke menyerang berjalan mulus. Komposisi ini memungkinkan Milan tampil lebih stabil tanpa kehilangan kreativitas — kombinasi yang bisa menjadi kunci dalam laga krusial melawan Fiorentina akhir pekan ini.
Jangan lewatkan Berita update lainnya hanya di Beritafifa
