Beritafifa.com – Arkhan Kaka mencoba bersikap besar hati meskipun tidak terpilih dalam skuad Timnas Indonesia U-20 untuk Piala Asia U-20 2025. Padahal, ia sempat masuk dalam skuad sementara dan tampil dalam tiga laga uji coba selama Mandiri U-20 Challenge Series pekan lalu. Namun, ketika PSSI mengumumkan daftar final 23 pemain yang dipilih oleh pelatih Indra Sjafri pada Rabu (5/2/2025), nama Arkhan Kaka tidak termasuk di dalamnya.
Indra Sjafri hanya membawa tiga striker untuk ajang tersebut, yaitu Jens Raven (FC Dordrecht U-21), Muhammad Ragil (Bhayangkara FC), dan Aulia Rahman (PSIS Semarang). Aulia Rahman, yang merupakan sosok baru, berhasil mengambil posisi yang sebelumnya diisi oleh Arkhan Kaka. Meskipun kecewa, Arkhan Kaka berusaha menerima keputusan ini dengan lapang dada.
Keputusan Indra Sjafri ini tentu didasarkan pada pertimbangan taktis dan performa pemain selama persiapan. Bagi Arkhan, ini bisa menjadi motivasi untuk terus bekerja keras dan meningkatkan performanya agar bisa kembali mendapat kesempatan membela Timnas Indonesia di masa mendatang.
Curahan Hati Arkhan Kaka
Arkhan Kaka pun mencurahkan isi hatinya setelah namanya tak muncul dalam daftar 23 pemain Timnas Indonesia U-20 yang dipilih Indra Sjafri untuk menghadapi Piala Asia U-20 2025 yang akan bergulir pada 6 hingga 23 Februari 2025 ini.
Curahan hati itu diselipkan pemain asal Blitar, Jawa Timur, ini melalui unggahan di akun Instagramnya. “Langkah semut saja didengarkan oleh Allah, apalagi lirihnya suara doamu,” tulis Kaka, Kamis (6/2/2025).
Dalam unggahan lainnya, striker yang membawa Timnas Indonesia U-16 menjuarai Piala AFF U-16 2022 ini juga masih mencurahkan sekelumit isi hatinya. Kali ini, ia mengutip penggalan ayat Al-Quran dalam surat Ali Imran.
“And Allah is the best of planners (Dan Allah sebaik-baik perencana) (3:54),” tulis Arkhan Kaka menyitir surah Ali Imran ayat 54 tersebut di akun Instagramnya.
Tiga Pemain Lengser
Sebetulnya, bukan Arkhan Kaka saja yang harus terpental dari persaingan Timnas Indonesia U-20. Sebab, ada beberapa pemain lama lainnya yang juga harus gigit jari karena gagal menembus seleksi tahap akhir.
Mereka adalah Meeshal Hamzah dan Riski Afrisal. Keputusan Indra Sjafri memang cukup mengejutkan mengingat ketiga pemain ini ikut membantu Timnas Indonesia U-19 menjuarai Piala AFF U-19 2024 lalu.
Indra memang tak secara spesifik mengungkapkan alasan di balik pencoretan ketiganya. Hanya saja, dia menyebutnya sebagai bagian dari kebijakan promosi-degradasi yang diterapkan kepada semua pemain.
“Jadi adanya tiga pemain baru itu yang sukses mengeliminasi tiga pemain lama seperti Riski Afrisal, Arkhan Kaka, dan Meshaal Hamzah,” ujar Indra Sjafri saat ditemui awak media, Rabu (5/2/2025).
Promosikan Tiga Pemain
Keputusan tim pelatih untuk memberikan kesempatan kepada tiga pemain baru—Fava Shefa Rustanto (PSPS Riau), Evandra Florasta (Bhayangkara FC), dan Aulia Rahman (PSIS Semarang)—menjadi sorotan menarik. Meskipun ketiganya dianggap minim pengalaman dibandingkan dengan Meeshal, Arkhan Kaka, dan Riski yang sudah bermain di BRI Liga 1, tim pelatih tampaknya melihat potensi dan kualitas lain yang bisa diandalkan dari para pemain baru ini.
Pemilihan pemain muda yang belum banyak bermain di level tertinggi bisa menjadi strategi jangka panjang untuk membangun tim yang solid dan memberikan kesempatan kepada talenta-talenta segar. Indra Sjafri mungkin melihat faktor seperti kecepatan adaptasi, semangat, atau kemampuan teknis yang sesuai dengan gaya permainan yang ingin diterapkan di Timnas Indonesia U-20.
Meskipun keputusan ini mungkin mengejutkan bagi sebagian pihak, hal ini juga menunjukkan bahwa tim pelatih berani mengambil risiko dengan memberikan kepercayaan kepada pemain muda. Bagi Meeshal, Arkhan Kaka, dan Riski, ini bisa menjadi motivasi untuk terus meningkatkan performa dan membuktikan bahwa mereka layak mendapatkan tempat di tim nasional di masa depan. Sementara itu, bagi Fava, Evandra, dan Aulia, ini adalah kesempatan emas untuk menunjukkan kemampuan mereka di tingkat internasional.
Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-20 untuk Piala Asia U-20 2025
• Kiper: I Wayan Wiguna (Bali United), Ikram Algiffari (Semen Padang), Fitrah Maulana (Persib Bandung)
• Bek: M. Iqbal Gwijangge (Barito Putera), Sulthan Zaky (PSM Makassar), M. Alfharezzi Buffon (Borneo FC), Dony Tri Pamungkas (Persija Jakarta), Kadek Arel (Bali United), Rizdjar Nurviat (Borneo FC), Fava Sheva (PSPS), M. Mufli Hidayat (PSM Makassar), Achmad Zidan (PSS Sleman)
• Gelandang: Welber Jardim (Sao Paulo), Fandi Bagus (Bhayangkara FC), Aditya Warman (Persija Jakarta), Toni Firmansyah (Persebaya Surabaya), Evandra Florasta (Bhayangkara FC)
• Penyerang: Jehan Pahlevi (Persiku), Aulia Rahman (PSIS Semarang), Alryansyah (PSIM), Jens Raven (FC Dordrecht), M. Ragil (Bhayangkara FC), Marselinus Ama Ola (UD Logrones)
Jangan lewatkan Berita update lainnya hanya di Beritafifa.
