Beritafifa.com – Casemiro telah membuktikan dirinya sebagai pemain krusial bagi Manchester United di era Ruben Amorim. Setelah sempat kesulitan menembus tim utama di awal kepelatihan Amorim, gelandang Brasil itu kini tampil gemilang dengan performa dominan, terutama saat menghadapi Manchester City. Kerja kerasnya selama ini akhirnya terbayar dengan kembalinya kepercayaan dari pelatih dan tempatnya di starting eleven.
Casemiro menjadi bukti nyata pemain yang mampu beradaptasi dengan visi pelatih baru. Amorim sendiri memujinya sebagai contoh sempurna perkembangan pemain yang mau bekerja keras sesuai arahan. Tidak hanya sekadar mengisi posisi, Casemiro kini tampil sebagai pilar penting di lini tengah yang memberikan keseimbangan bagi Setan Merah.
Kebangkitan Casemiro menjadi angin segar bagi Manchester United yang sedang mencari konsistensi. Dengan pengalaman dan kualitasnya, mantan pemain Real Madrid ini tidak hanya membantu tim di lapangan, tetapi juga menjadi pemimpin alami bagi rekan-rekannya. Jika terus mempertahankan level permainannya, Casemiro akan menjadi kunci kesuksesan United di sisa musim ini.
Perubahan Mentalitas

Ruben Amorim menegaskan bahwa Casemiro tetap profesional meski sempat tak dimainkan. Ia terus berlatih dan meningkatkan aspek permainan yang diminta oleh tim pelatih.
“Hal yang penting dari Casemiro adalah dia telah memenangkan segalanya bersama Real Madrid,” ujar sang pelatih dalam konferensi pers usai pertandingan.
“Dia tidak dimainkan karena saya merasa saat itu dia bukan pilihan terbaik untuk cara bermain yang kami inginkan, dan dia terus bekerja keras.
“Saya melihat semua pemain saya dengan cara yang sama. Jika mereka meningkatkan apa yang kami minta, mereka akan mendapatkan kesempatan. Jika mereka bermain baik, mereka akan terus bermain.
“Itulah situasi Casemiro. Semua kredit untuk sang pemain. Dia adalah pemain kami dan akan terus menjadi pemain kami.”
Masih Kekurangan Gol

Meski Casemiro bermain baik, Manchester United kembali gagal mencetak gol. Pertandingan melawan Manchester City berakhir 0-0 tanpa gol yang tercipta.
Amorim mengakui bahwa timnya menciptakan beberapa peluang. Namun penyelesaian akhir masih menjadi pekerjaan rumah utama.
“Kami kembali menciptakan beberapa peluang. Pertandingannya sangat berbeda dengan saat melawan Nottingham, tentu saja. Lawannya juga berbeda, tapi kami mengalami hal yang sama: kurangnya gol,” tegasnya.
“Terkadang kami sudah berusaha dengan baik, tapi Ederson juga tampil baik. Mencetak gol itu sangat penting untuk memenangkan pertandingan sepak bola.”
Jangan lewatkan Berita update lainnya hanya di Beritafifa.