Beritafifa.com – Erick Thohir, selaku ketua PSSI, menanggapi kegagalan Timnas Indonesia U-20 dalam Piala Asia U-20 2025 dengan tekad untuk terus mengembangkan Garuda Muda sebagai tulang punggung timnas senior di masa depan. Meskipun tim gagal melaju ke babak delapan besar setelah mengalami dua kekalahan, Thohir menekankan pentingnya pembelajaran dari pengalaman ini untuk membangun fondasi yang lebih kuat.
Timnas Indonesia U-20 tersingkir di babak penyisihan grup setelah kalah 0-3 dari Iran dan 1-3 dari Uzbekistan. Kekalahan ini menandakan perlunya evaluasi dan perbaikan dalam berbagai aspek, termasuk pembinaan pemain muda, strategi tim, dan persiapan kompetisi.
Thohir menyatakan bahwa PSSI akan terus berkomitmen untuk memajukan sepak bola Indonesia, khususnya melalui pengembangan pemain muda. Garuda Muda diharapkan menjadi bibit-bibit unggul yang akan memperkuat timnas senior di masa mendatang. Langkah-langkah seperti peningkatan fasilitas pelatihan, peningkatan kualitas pelatih, dan partisipasi dalam turnamen internasional akan terus dilakukan untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan.
Meskipun hasil di Piala Asia U-20 2025 tidak sesuai harapan, Thohir optimis bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, sepak bola Indonesia akan mampu bersaing di tingkat Asia dan dunia pada masa yang akan datang.
“Sebuah pelajaran berharga untuk Timnas Indonesia U-20 dari juara bertahan Piala Asia U-20, Uzbekistan,” ujar Erick Thohir dilansir dari Instagram pribadinya.
“Sempat bangkit saat Jens Raven mencetak gol penyeimbang, tapi Timnas Indonesia U-20 harus mengakui keunggulan Uzbekistan pada akhir laga dengan skor 1-3,” katanya menambahkan.
Posisi Ketiga
Tiga gol Uzbekistan lewat Mukhammadali Urinboev pada menit ke-21, Abdugafur Khaydarov ke-47, dan Saidumarkhon Saidnurullaev ke-63 hanya bisa dibalas Timnas Indonesia U-20 melalui Jens Raven ke-23.
“Progam Timnas Indonesia U-20 ini akan terus dijaga dan dilanjutkan untuk menjaga regenerasi Timnas Senior,” imbuh Erick Thohir.
Beberapa pemain Timnas Indonesia U-20 yang kemungkinan dapat promosi ke timnas senior di masa depan di antaranya adalah Dony Tri Pamungkas, Kadek Arel Priyatna, sampai Jens Raven.
Kekalahan ini membuat Timnas Indonesia U-20 bertengger di posisi ketiga klasemen Grup C Piala Asia U-20 2025. Garuda Muda masih nol poin dari dua pertandingan.
Di sisa satu partai, Timnas Indonesia U-20 tidak akan bisa lagi mengejar Iran di posisi pertama dengan enam poin dan Uzbekistan di peringkat kedua lewat enam angka.
Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2025
• Kiper: I Wayan Wiguna (Bali United), Ikram Algiffari (Semen Padang), Fitrah Maulana (Persib Bandung)
• Bek: M. Iqbal Gwijangge (Barito Putera), Sulthan Zaky (PSM Makassar), M. Alfharezzi Buffon (Borneo FC), Dony Tri Pamungkas (Persija Jakarta), Kadek Arel (Bali United), Rizdjar Nurviat (Borneo FC), Fava Sheva (PSPS), M. Mufli Hidayat (PSM Makassar), Achmad Zidan (PSS Sleman)
• Gelandang: Welber Jardim (Sao Paulo), Fandi Bagus (Bhayangkara FC), Aditya Warman (Persija Jakarta), Toni Firmansyah (Persebaya Surabaya), Evandra Florasta (Bhayangkara FC)
• Penyerang: Jehan Pahlevi (Persiku), Aulia Rahman (PSIS Semarang), Alryansyah (PSIM), Jens Raven (FC Dordrecht), M. Ragil (Bhayangkara FC), Marselinus Ama Ola (UD Logrones)
Jangan lewatkan Berita update lainnya hanya di Beritafifa.
