Patrick Kluivert Soal Mundurnya Mees Hilgers dari Timnas Indonesia: Tidak Baik Untuknya

Beritafifa.com – Patrick Kluivert menanggapi dengan tenang kabar absennya Mees Hilgers dari skuad Timnas Indonesia untuk dua laga uji coba FIFA Matchday September 2025. Bek utama Garuda itu dipastikan batal bergabung karena masih harus menyelesaikan urusan kepindahan klub.

Hilgers sebelumnya masuk dalam daftar pemain yang dipanggil menghadapi Chinese Taipei pada Jumat (5/9/2025) dan Lebanon tiga hari kemudian di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). Namun, PSSI kemudian mengumumkan bahwa bek berusia 24 tahun itu tidak bisa ikut serta.

“Kondisi yang ia hadapi tidak mudah. Saya memahami situasinya karena proses transfer adalah hal yang penting dalam karier pemain. Kami harus menghormati itu,” ujar Kluivert dalam pernyataan resminya.

Kepindahan Hilgers sempat hampir terwujud ke klub Ligue 1, Stade Brestois 29, tetapi gagal terealisasi di detik-detik akhir bursa transfer musim panas. Meski begitu, sang pemain disebut masih fokus mencari solusi terbaik untuk masa depannya.

Bagi Indonesia, absennya Hilgers tentu menjadi kehilangan karena ia termasuk pilar utama di lini pertahanan. Namun, Kluivert menegaskan timnya siap dengan opsi lain yang tersedia. “Ini kesempatan bagi pemain lain untuk tampil. Kami ingin menjaga keseimbangan tim dan tetap fokus pada persiapan,” tegasnya.

Kluivert: Situasi Sulit untuk Hilgers

Patrick Kluivert menunjukkan sikap bijak menyikapi absennya Mees Hilgers dari skuad Timnas Indonesia untuk dua laga uji coba FIFA Matchday September 2025. Bek berusia 24 tahun itu batal bergabung karena masih fokus menyelesaikan kepindahan klub yang tertunda di bursa transfer.

Hilgers sebelumnya masuk dalam daftar pemain yang dipanggil menghadapi Chinese Taipei pada Jumat (5/9/2025) dan Lebanon tiga hari kemudian di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). Namun, PSSI mengonfirmasi bahwa sang bek tidak bisa ikut serta lantaran proses transfernya belum tuntas.

Kluivert mengaku memahami kondisi yang dialami anak asuhnya tersebut. Menurutnya, ketidakpastian masa depan Hilgers di level klub memang cukup berat untuk dihadapi.
“Pertama-tama, situasi Mees tentu saja tidak baik untuknya. Deadline di beberapa negara masih berjalan, dan situasi untuknya tidak baik,” ujar Kluivert.

Meski demikian, Kluivert tetap menekankan pentingnya laga internasional yang akan dijalani Garuda. “Karena seperti yang Anda katakan, dua pertandingan internasional yang kami mainkan saat ini sangat penting,” tegasnya.

Bagi Indonesia, absennya Hilgers tentu menjadi kehilangan besar mengingat perannya sebagai bek utama. Namun, Kluivert menegaskan bahwa ini juga bisa menjadi peluang bagi pemain lain untuk unjuk kemampuan dan mengisi kekosongan di lini pertahanan.

Fokus Harus Tetap Terjaga

Patrick Kluivert menunjukkan sikap bijak menyikapi absennya Mees Hilgers dari skuad Timnas Indonesia untuk dua laga uji coba FIFA Matchday September 2025. Bek berusia 24 tahun itu batal bergabung karena masih fokus menyelesaikan urusan kepindahan klub yang belum tuntas di bursa transfer.

Hilgers sejatinya masuk dalam daftar pemain yang dipanggil menghadapi Chinese Taipei pada Jumat (5/9/2025) dan Lebanon tiga hari kemudian di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). Namun, PSSI memastikan ia tidak bisa ikut serta karena prioritasnya masih terikat dengan masa depan di level klub.

Kluivert menegaskan bahwa kondisi tersebut memang tidak mudah bagi Hilgers. “Pertama-tama, situasi Mees tentu saja tidak baik untuknya. Deadline di beberapa negara masih berjalan, dan situasi untuknya tidak baik,” ujarnya.

Meski demikian, pelatih asal Belanda itu tetap menekankan pentingnya laga internasional ini sebagai bagian dari persiapan menuju putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
“Karena seperti yang Anda katakan, dua pertandingan internasional yang kami mainkan saat ini sangat penting,” tegas Kluivert.

Menurut Kluivert, hilangnya satu pemain tidak akan mengganggu persiapan tim secara keseluruhan. “Jadi kami sedang sibuk mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi Arab Saudi, tentu saja. Kalau seorang pemain tidak bisa bergabung, itu tidak baik untuknya karena sekarang kami sedang merencanakan hal lain atau hal berbeda,” jelasnya.

Meski kecewa dengan absennya Hilgers, Kluivert tetap memberikan dukungan penuh bagi sang pemain. “Tapi semua orang ingin ada di sini. Sayangnya dia tidak bisa hadir, jadi dia harus mengurus urusan klubnya. Saya berharap yang terbaik untuknya, tentu saja,” pungkasnya.

Jangan lewatkan Berita update lainnya hanya di Beritafifa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top